Televisi digital atau DTV adalah jenis televisi yang
menggunakan modulasi digital dan system kompresi untuk menyiarkan system
gambar, suara, dan data ke pesawat televisi. Televisi digital merupakan alat
yang digunakan untuk menangkap siaran TV digital, perkembangan dari system
siaran analog ke digital yang mengubah informasi menjadi sinyal digital
berbentuk bit data seperti komputer.
Sinyal Digital
Digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat
mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal
digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah
terpengaruh oleh derau (noise), tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya
mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat. Biasanya sinyal ini
dikenal dengan sinyal diskret.
Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan
bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa
nol (0) atau satu (1). Kemungkinan nilai untuk sebuah bit adalah dua buah (21).
Kemungkinan untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00, 01, 10, dan 11.
Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit
adalah sebesar 2n buah. Teknologi digital memiliki beberapa keistimewaan unik
yang tidak dapat ditemukan pada teknologi analog, yaitu :
· Mampu
mengirimkan informasi dengan kecepatan cahaya yang mengakibatkan informasi
dapat dikirimdengan kecepatan tinggi
· Penggunaan
yang berulang-ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kualitas dan
kuantitas informasi itu sendiri
· Informasi
dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk
· Dapat
memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimkannya secara
interaktif
Pemicu Perkembangan
Pendorong pengembangan televisi digital antara lain :
· Perubahan lingkungan eksternal
a) Pasar televisi analog yang
sudah jenuh
b) Kompetisi dengan system
penyiaran satelit dan kabel
· Perkembangan teknologi
a) Teknologi pemrosesan sinyal
digital
b) Teknologi transmisi digital
c) Teknologi
semikonduktor
d) Teknologi peralatan yang
beresolusi tinggi
Sistem Pemancar TV
Digital
Terdapat tiga system pemancar televisi di Dunia yaitu,
televisi digital (DTV) di Amerika, penyiaran video digital terrestrial (DVB-T)
di Eropa, dan layanan penyiaran digital terrestrial terintegrasi (ISDB-T) di
Jepang. Semua standar system pemancar system digital berbasiskan system
pengkodean OFDM dengan kode suara MPEG-2 untuk ISDB-T dan DTV serta MPEG-1
untuk DVB-T.
Kualitas Penyiaran TV
Digital
TV digital memiliki hasil siaran dengan kualitas gambar dan
warna yang jauh lebih baik dari yang dihasilkan televisi analog. System
televisi digital menghasilkan pengiriman gambar yang jernih dan stabil meski
alat penerima siaran berada dalam kondisi bergerak dengan kecepatan tinggi. TV
digital memiliki kualitas siaran berakurasi dan resolusi tinggi. Teknologi
digital memerlukan kanal siaran dengan laju sangat tinggi mencapai Mbps untuk
pengiriman informasi berkualitas tinggi.
Manfaat Penyiaran TV
Digital
· TV digital
digunakan untuk siaran interaktif
· Teknologi
siaran digital menawarkan integrasi dengan layanan interaktif dimana TV digital
memiliki layanan komunikasi dua arah layaknya internet
· Siaran
televisi digital terrestrial dapat diterima oleh system penerimaan televisi
tidak bergerak maupun system penerimaan televisi bergerak
· Televisi
digital memungkinkan penyiaran saluran dan layanan yang lebih banyak daripada
televisi analog
Keunggulan Frekuensi
TV Digital
Siaran
dengan menggunakan system digital memiliki ketahanan terhadap gangguan dan
mudah untuk diperbabaiki kode digitalnya melalui kode koreksi error. Akibatnya
adalah kualitas gambar dan suara yang jauh lebih akurat dan beresolusi tinggi
dibandingkan siaran televisi analog. Selain itu siaran televisi digital dapat
menggunakan daya yang rendah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar